Batman Begins - Diagonal Resize 2

Minggu, 24 Maret 2013

Mengamankan Data Komputer dengan TrueCrypt


Mengamankan Data Komputer dengan TrueCryptSaat ini mungkin Anda mempunyai beberapa file atau data rahasia yang tidak boleh diketahui sama orang lain, bagaimana Anda melindungi data rahasia tersebut? Dalam artikel ini saya akan memberikan tutorial sederhana tentang cara melindungi data-data pada komputer kita agar tidak bisa diakses oleh orang lain menggunakan aplikasi TrueCrypt.
TrueCrypt adalah sebuah software gratis dan open source yang dapat melindungi data rahasia Anda  dengan cara melakukan enkripsi data pada file, partisi, hardisk atau USB Flashdisk Anda. Aplikasi ini dapat berjalan pada sistem operasi Windows 7, Windows Vista, Windows XP, Mac OS X dan Linux.
Setelah aplikasi ini diinstall, pertama kali kita harus membuat sebuah TrueCrypt Volume yang nantinya digunakan sebagai wadah tempat peyimpanan data.  TrueCrypt Volume  bisa disimpan pada sebuah file (file yang berisi volume ini biasa disebut kontainer), partisi atau hardisk secara keseluruhan. Setelah Volume berhasil dibuat, maka langkah selanjutnya kita harus me-Mount Volume tersebut menjadi sebuah Virtual Drive. Pada Drive inilah nantinya kita akan bekerja, meyimpan, membaca atau mengedit data-data rahasia kita. Setelah selesai bekerja maka kita harus men-Dismount Virtual Drive tersebut, sehingga orang lain tidak bisa mengakses data-data kita.
Untuk lebih jelasnya, berikut langlah-langkah mengamankan data pada komputer menggunakan aplikasi TrueCrypt, dalam contoh ini saya akan menyimpan data rahasia pada sebuah file bernama PRIVATE yang saya simpan di C:DATAKU.
Langkah Pertama:  Menginstall Aplikasi TrueCrypt
  1. Download aplikasi TrueCrypt di www.TrueCrypt.org saat ini sudah mencapai versi 7.0a.
  2. Double klik file installer, pada jendela License Agreement klik Accept.
  3. Selanjutnya pada jendela Wizard Mode, terdapat 2 pilihan, yaitu Install – untuk menginstall program pada komputer atau Extract – untuk membuat versi Portable dari aplikasi ini sehingga bisa kita jalankan dari USB Flashdisk.
  4. Dalam contoh ini saya pilih Install, lalu klik Next dan pada jendela selanjutnya klik Install lalu Finish.
Langkah Kedua: Membuat TrueCrypt Volume
  1. Jalankan aplikasi TrueCrypt dan klik Create Volume.
  2. Selanjutnya akan muncul jendela TrueCrypt Volume Creation Wizard, dalam langkah ini kita harus memilih dimana Volume TrueCrypt akan dibuat. Karena kita akan meyimpan volume TrueCrypt ini pada sebuah file, maka pilih opsi pertama, lalu klik Next.
  3. Tentukan tipe volume yang akan dibuat, secara default pilih Standard TrueCrypt volume lalu klik Next.
  4. Langkah selanjutnya adalah menentukan lokasi tempat penyimpanan file. Dalam contoh ini kita akan meyimpan TrueCrypt Volume pada file yang saya beri nama PRIVATE yang berlokasi di C:DATAKU, pastikan sebelumnya folder DATAKU sudah dibuat, klik Next untuk melanjutkan.
  5. Pada jendela Encryption Options, klik aja Next untuk memilih Algoritma Enkripsi secara default yaitu menggunakan AES (Advanced Encryption Standard).
  6. Selanjutnya pada jendela Volume Size tentukan besarnya Volume yang akan kita buat, dalam contoh ini saya membuat Volume Size sebesar 250 MB, sesuaikan dengan data yang nantinya akan kita simpan.
  7. Masukkan Password pada jendela selanjutnya, dunakan password yang strong tetapi mudah diingat, yang merupakan gabungan dari karakter special, huruf dan angka misalnya “f4$tnch3@p”
  8. Kemudian Format Volume tersebut, klik Next dan Finish.
Langkah Ketiga : Mount TrueCrypt Volume ke Virtual Drive.
  1. Jalankan aplikasi TrueCrypt, klik drive letter yang kita sukai, disini saya memilih drive P.
  2. Klik Select File untuk memilih file yang telah kita buat, yaitu file PRIVATE pada folder C:DATAKU
  3. Klik Mount, masukan password dan klik OK, sebuah virtual drive P akan terbentuk, klik Exit.
  4. Simpan data-data rahasia kita ke drive ini, ingat ukurannya tidak boleh melebihi volume size yang telah kita buat.
Langkah Keempat : DisMount TrueCrypt Volume.
  1. Apabila telah selesai, jalankan kembali aplikasi TrueCrypt, sorot virtual drive kita, lalu klik Dismount.
Langkah Kelima: Agar Data lebih Aman
Untuk lebih mengamankan data yang benar2 penting, maka kita bisa membuat sebuah Hidden Volume di dalam Standard Volume yang telah kita buat.  Nantinya kita akan mempunyai 2 buah TrueCrypt Volume dalam file yang bernama PRIVATE tersebut. Volume akan di Mount berdasarkan password yang kita masukkan.

Dengan cara ini, kita bisa memasukkan data-data biasa di volume yang satu dan data penting di volume yang lain. Bila suatu saat kita terpaksa harus memberikan password pada orang lain, maka berikan saja password untuk volume yang berisi data biasa, dan data yang penting masih aman pada volume yang lain.
Untuk membuat hidden volume ikuti langkah-langkah berikut ini:
  1. Jalankan TrueCrypt, klik Create Volume, pilih Create an encrypted file container, klik Next
  2. Selanjutnya pada volume type pilih Hidden TrueCrypt Volume, klik Next.
  3. Karena kita sebelumnya telah mempunyai Normal TrueCrypt Volume, maka pada jendela Volume Creation Mode pilih Direct Mode klik Next
  4. Pada jendela Volume Location, klik select file, lalu pilih lokasi file sebelumnya yitu C:\DATAKU\PRIVATE klik Next
  5. Masukkan Password sebelumnya untuk membuka Normal TrueCrypt Volume.
  6. Langkah selanjutnya adalah membuat Hidden Volume, klik Next, kemudian klik Next lagi
  7. Isikan ukuran Hidden Volume, misalnya 100MB, klik Next
  8. Isikan Password untuk Hidden Volume tersebut
  9. Klik Next, lalu format volume tersebut. klik Finish
  10. Selanjutnya, untuk Mount dan Dismount volume bisa kita ikuti lagi langkah keempat. Hanya saja volume yang akan di mount dapat kita pilih berdasarkan password-nya. Berikut tampilan TrueCrypt apabila saya memasukkan password hidden volume:
Demikianlah tutorial sederhana tentang cara mengamankan data komputer menggunakan aplikasi TrueCrypt. Selamat Mencoba.

Membuat Bootable USB Flash Disk untuk Windows 7 dan Windows XP

Membuat Bootable USB Flash Disk untuk Windows 7 dan Windows XP

Seiring berjalannya waktu, komputer atau laptop biasanya akan menjadi berat dan lambat. Penyebabnya bisa bermacam-macam, seperti: terlalu banyak aplikasi yang terinstal, registry yang sudah tidak optimal karena sering install dan uninstall, atau bahkan ada file system yang corrupt karena terkena virus atau trojan.
Dalam beberapa kasus, masalah-masalah tersebut bisa diselesaikan satu persatu secara parsial. Namun tidak jarang juga, masalahnya sudah sedemikian kompleks sehingga cara terbaik untuk menyelesaikannya adalah dengan install ulang OS. Bagaimanapun, adalah suatu keniscayaan bahwa suatu saat laptop atau komputer perlu untuk di-install ulang sistem operasinya.
Membuat Bootable USB Flash Disk untuk Windows 7 dan Windows XP
Metode yang umum untuk meng-install ulang OS Windows adalah dengan menggunakan bootable CD/DVD Windows yang sudah ada. Namun hal ini ternyata menjadi masalah tersendiri khususnya bagi komputer atau laptop yang CD/DVD ROM-nya sudah rusak. Hal ini lumrah terjadi mengingat CD/DVD ROM memang perangkat yang relatif lebih mudah rusak. Selain itu, beberapa tipe netbook yang beredar sekarang  sengaja tidak dilengkapi dengan DVD ROM untuk menekan harga jual. Lalu bagaimana mereka bisa melakukan install ulang? Apakah harus membeli DVD external?
Untungnya sejak beberapa tahun yang lalu, motherboard komputer/laptop/netbook sudah dilengkapi dengan fitur yang memungkinkan untuk melakukan booting dari USB. Dengan adanya fitur ini maka menjadi memungkinkan untuk melakukan booting dari USB Flash Disk (UFD). Tentu saja UFD perlu kita siapkan sedemikian rupa agar bisa digunakan untuk keperluan ini. Di artikel ini akan dibahas mengenai cara untuk membuat Bootable UFD untuk Windows 7 dan Windows XP.
WINDOWS 7
Yang dibutuhkan:
  1. Source Installer Windows 7. Kalau source Anda berbentuk DVD maka Anda butuh DVD ROM (bagi yang tidak punya bisa pinjam DVD ROM external ataupun pinjam laptop/komputer teman yang DVD ROM-nya masih bagus, hehe..).  Kalau source Anda berbentuk ISO maka Anda tidak perlu DVD ROM lagi tentunya.
  2. UFD minimal 4G. Kalau Source Installer Windows 7 Anda sudah include Service Pack 1, kemungkinan 4G tidak cukup jadi Anda butuh UFD yang lebih besar. Dalam contoh ini saya menggunakan UFD 8G.
  3. Cara ini hanya bisa dilakukan under Windows Vista atau Windows 7. Jadi jika OS yang sedang Anda gunakan adalah Windows XP maka Anda tidak bisa melakukan cara ini.
Langkah-langkahnya:
  • Siapkan dan colokkan UFD. Pastikan data-datanya sudah dibackup karena selama proses nanti UFD akan diformat.
  • Buka Start -> All Programs -> Accessories, lalu klik kanan pada Command Prompt dan pilih Run As Administrator.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Jika muncul windows UAC klik saya Yes.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Ketik DISKPART lalu tekan Enter.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Ketik LIST DISK lalu tekan Enter.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Perhatikan letak UFD Anda ada di Disk nomor berapa. Dalam ilustrasi di atas terlihat bahwa UFD saya ada di Disk nomor 2. Sehingga selanjutnya ketik SELECT DISK 2, lalu tekan Enter.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Ketik CLEAN lalu tekan Enter.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Ketik CREATE PARTITION PRIMARY lalu tekan Enter.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Ketik SELECT PARTITION 1 lalu tekan Enter.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Ketik ACTIVE lalu tekan Enter.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Ketik FORMAT FS=NTFS lalu tekan Enter. Selanjutnya tunggu sampai proses format selesai 100%.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Ketik ASSIGN lalu tekan Enter.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Ketik EXIT lalu tekan ENTER. Sampai disini biarkan dulu window Command Prompt, jangan ditutup dulu karena nanti kita akan kembali ke sini lagi.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Siapkan Source Installer Windows 7 Anda. Jika dalam bentuk DVD masukkan ke DVD ROM, jika dalam bentuk ISO segera mount dengan aplikasi virtual drive yang Anda punya.
  • Perhatikan baik-baik direktori atau drive letter tempat Source Installer Windows 7 tersebut. Dalam contoh ini punya saya ada di drive E.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Kembalilah ke window Command Prompt lagi. Sekarang kita ingin masuk ke direktori tempat Source Installer Windows 7 tersebut (dalam contoh ini ada di drive E). Jadi ketik E: lalu tekan Enter.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Ketik CD BOOT lalu tekan Enter.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Perhatikan baik-baik drive letter UFD Anda. Dalam contoh ini UFD saya ada di drive I. Jadi ketikkan BOOTSECT /NT60 I: lalu tekan Enter (seumpama UFD Anda ada di K, maka perintah yang harus diketik adalah BOOTSECT /NT60 K:).\
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Window Command Prompt sekarang sudah bisa ditutup. Selanjutnya tinggal meng-copy semua file yang ada di Source Installer Windows 7 ke UFD Anda.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Ketika akan digunakan jangan lupa untuk men-set BIOS supaya bisa melakukan booting dari USB.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Hasilnya UFD Anda pun bisa digunakan untuk install ataupun repair Windows 7 :)
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
WINDOWS XP
Yang dibutuhkan:
  1. Source Installer Windows XP. Kalau source Anda berbentuk DVD maka Anda butuh DVD ROM (bagi yang tidak punya bisa pinjam DVD ROM external ataupun pinjam laptop/komputer teman yang DVD ROM-nya masih bagus, hehe..).  Kalau source Anda berbentuk ISO maka Anda tidak perlu DVD ROM lagi tentunya.
  2. UFD minimal 2G.
  3. Download file MYA.zip di sini. File tersebut berisi folder MYA yang didalamnya ada 3 aplikasi penting yaitu BootSect, PeToUSB, dan USB_Prep8. Extract folder MYA ke harddisk Anda. Dalam contoh ini folder MYA saya extract ke (D:).
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
Langkah-langkahnya:
  • Masuklah ke D: -> MYA -> PeToUSB_3.0.0.7 lalu klik kanan PeToUSB dan pilih Run as administrator.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Bila muncul window UAC klik saja Yes.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Akan muncul window PeToUSB. Pastikan Anda mencontreng dan mengisi pilihan seperti yang dilingkari merah dibawah ini. Kalau sudah klik Start.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Akan ada konfirmasi continue. Klik Yes.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Akan ada peringatan sekali lagi. Klik Yes.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Setelah format selesai, klik OK.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Buka Start -> All Programs -> Accessories, lalu klik kanan pada Command Prompt dan pilih Run As Administrator.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Jika muncul windows UAC klik saya Yes.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Ketik D: lalu tekan Enter. Selanjutnya ketik CD MYA\BOOTSECT kemudian tekan Enter.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Perhatikan baik-baik drive letter UFD Anda. Dalam contoh ini UFD saya ada di drive G. Jadi ketikkan BOOTSECT /NT52 G: lalu tekan Enter (seumpama UFD Anda ada di K, maka perintah yang harus diketik adalah BOOTSECT /NT52 K:).
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Ketik CD.. lalu tekan Enter. Selanjutnya ketik CD USB_PREP8 kemudian tekan Enter.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Ketik USB_PREP8 kemudian tekan Enter. Akan muncul beberapa keterangan. Tekan saja sembarang tombol.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Selanjutnya akan ada beberapa jenis pilihan. Sebelumnya siapkan dulu Source Installer Windows XP Anda. Jika dalam bentuk DVD masukkan ke DVD ROM, jika dalam bentuk ISO segera mount dengan aplikasi virtual drive yang Anda punya.
  • Ketik angka 1 lalu tekan Enter.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Pilih drive tempat Source Installer Windows XP Anda berada.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Ketika angka 3 lalu tekan Enter.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Masukkan drive letter UFD Anda. Karena tadi UFD ada di drive G maka ketikkan G lalu tekan Enter.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Ketik angka 4 lalu tekan Enter. Selanjutnya akan muncul konfirmasi apakah Anda yakin untuk melakukan format. Ketik saja Y kemudian tekan Enter.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Tunggu sampai proses format selesai. Lalu tekan sembarang tombol.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Program akan melakukan proses, tunggu saja beberapa saat. Jika sudah muncul tampilan seperti di bawah ini tekan saja sembarang tombol.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Akan muncul window konfirmasi. Klik Yes dan tunggu beberapa saat sampai proses selesai.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Jika sudah selesai, akan muncul window Change Migrate seperti di bawah ini. Klik saja Yes.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Klik Yes lagi untuk Unmount Virtual Drive.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Setelah itu tekan sembarang tombol dua kali dan UFD kini sudah siap untuk digunakan.
  • Ketika akan digunakan jangan lupa untuk men-set BIOS supaya bisa melakukan booting dari USB.
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
  • Untuk booting pertama kali pilih option nomor satu (TXT Mode). Setelah membuat partisi dan format harddisk serta copy file, komputer/laptop akan restart. Kali ini pilih option nomor dua (GUI Mode).
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
Membuat Bootable USB Flash Disk Untuk Windows 7 dan Windows XP
Demikian penjelasan untuk membuat Bootable USB Flash Disk untuk Windows 7 dan Windows XP. Semoga bisa membantu Anda, khususnya bagi yang tidak memiliki DVD ROM. Selamat mencoba!